BPS Langkat Gelar Forum Konsultasi Publik, Sediakan Data Terintegrasi

Langkat-delinew24.net|| Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Langkat menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) yang merupakan kegiatan lanjutan Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) diwilayah Kecamatan Bohorok.Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Desa Sei Musam Pembangunan,Kecamatan Bohorok, Kamis (4/5/23).

Kepala Desa Sei Musam Pembangunan Hermanto Tarigan selaku fasilator dalam kegiatan tersebut mengatakan, Pemerintah telah melakukan pendataan awal Regsosek sejak tahun 2022. Pendataan ini dilakukan karena masih terbatasnya data sosial ekonomi seluruh penduduk, untuk menentukan target program.

Pendataan ini dilakukan karena masih terbatasnya data sosial ekonomi seluruh penduduk, untuk menentukan target program pembangunan serta belum terlaksananya kontrol kualitas data yang dijadikan acuan pemerintah untuk menyusun program sosial ekonomi.

Disebutkannya, pendataan awal Regsosek bertujuan menangkap dinamika perubahan kesejahteraan masyarakat sebagai rujukan untuk integrasi program perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi serta untuk meningkatkan pelayanan publik.

Kegiatan Regsosek terbagi menjadi tiga bagian yakni, Ferifikasi keluarga, Pendataan Keluarga dan Forum Konsultasi Publik Pendataan Awal Regsosek yang sedang dilaksanakan, papar Kepala Desa Hermanto Tarigan.

Terpisah, asisten fasilator pendataan Regsosek Kabupaten Langkat Wesly Tambunan dalam keterangannya mengatakan, FKP adalah suatu rangkaian kegiatan untuk melaksanakan verifikasi data melalui kesepakatan bersama, untuk memberikan masukan dan perbaikan data kepada kepala keluarga yang tingkat kesejahteraannya tidak sesuai.

Dikatakan, BPS sesuai dengan amanat Perpres No 4 tahun 2019. BPS ditugaskan untuk melakukan pendataan Regsosek yang dilakukan tahun 2022 lalu, hasilnya telah dirangkum dan hari ini pihaknya melakukan FKP yang merupakan rangkaian dari pendataan Regsosek tersebut.

Ia juga menjelaskan, BPS Kabupaten Langkat telah melakukan klasterisasi penentuan tingkat kesejahteraan serta perengkingan berdasarkan kondisi sosial ekonomi dari setiap kepala keluarga di Kabupaten Langkat.

Data tersebut lanjutnya, telah dipilah pada setiap dusun dengan kategori miskin ekstrim, miskin,rentan miskin,tidak miskin yang telah diverifikasi dan dihitung menurut tingkat kesejahteraannya.

Wesley Tambunan berharap dari kegiatan ini, BPS Langkat bisa mendapatkan preslist nama-nama kepala keluarga yang tingkat kesejahteraannya telah disepakati bersama kepala dusun, tokoh masyarakat, Babinsa,Babhinkabtimas Desa setempat, sehingga rekomendasi tersebut menjadi perhatian BPS Langkat, pada pemutakhiran data yang akan datang, agar bersama bisa mengawal, tutupnya.

Turut hadir Kepala Desa Hermanto, Kanit Binmas Polsek Bohorok Aiptu Sumartono, Babinsa Desa setempat, tim BPS Langkat, serta kepala dusun Desa setempat.