Example floating
Example floating
Peristiwa

Demo Besar di Alun-Alun Pati, Warga Tolak Kebijakan Bupati Sudewo

306
×

Demo Besar di Alun-Alun Pati, Warga Tolak Kebijakan Bupati Sudewo

Share this article
Demo Besar Tuntun Bupati Pati Mundur Foto: TRIBUN JATENG/MAZKA HAUZAN NAUFAL

delinews24.net – Ribuan warga Kabupaten Pati memenuhi Alun-Alun Pati, Rabu (13/8/2025), menuntut Bupati Sudewo lengser dari jabatannya. Aksi ini merupakan eskalasi dari penolakan terhadap kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB-P2) sebesar 250%, yang meski telah dibatalkan pada 8 Agustus 2025, tetap memicu kemarahan publik.

Kebijakan Kontroversial Picu Aksi Massa

Kenaikan drastis PBB-P2 berdasarkan penyesuaian Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) sempat berlaku sebelum akhirnya dicabut setelah mendapat gelombang protes. Namun, pembatalan kebijakan ternyata tidak meredakan amarah warga.

Teguh Istiyanto, Koordinator Lapangan Aliansi Masyarakat Pati Bersatu, menegaskan tuntutan utama aksi adalah pengunduran diri Sudewo.
“Kami tidak mau jadi objek uji coba pemimpin. Pemimpin harus paham kondisi rakyat, punya empati, bukan hanya buat kebijakan sepihak!” tegasnya di hadapan massa.

“Bupati Pengecut!”: Orator Tantang Sudewo Hadapi Rakyat

Alun-Alun Pati—yang terletak tepat di depan Kantor Bupati Pati—bergema dengan yel-yel “Turun Sudewo sekarang juga!” dari puluhan ribu peserta aksi. Orator menyindir pernyataan Sudewo sebelumnya yang disebut “menantang” warga untuk demo.

“Katanya tidak takut didemo 50.000 orang. Kami datang, bahkan lebih! Tapi di mana Sudewo? Bupati pengecut!” teriak salah satu penggerak aksi.

Polda Jateng Kerahkan Pasukan Tambahan

Menghadapi eskalasi demo, Polda Jawa Tengah mengirim bantuan personel dari sejumlah Polres, termasuk Semarang, Demak, Kudus, Blora, dan Jepara.

Kombes Pol. Artanto, Kabid Humas Polda Jateng, menyatakan:
“Kami backup Polresta Pati dengan personel tambahan untuk menjaga keamanan.”

Protes Berlanjut Hingga Tuntutan Dipenuhi?

Aliansi Masyarakat Pati Bersatu mengancam akan terus menggelar aksi jika Sudewo tidak mengundurkan diri. “Ini bukan sekadar soal PBB, tapi salah urus pemimpin!” ujar salah satu peserta.

Bupati Pati periode 2025–2030 ini kini berada di ujung tanduk. Tekanan publik yang masif dan potensi aksi lanjutan bisa menjadi ujian berat bagi stabilitas politik lokal.

Example 120x600