Example floating
Example floating
NASIONAL

BNN Ungkap Lab Sabu Home Industry dan Vape Bermuatan Narkoba

121
×

BNN Ungkap Lab Sabu Home Industry dan Vape Bermuatan Narkoba

Share this article
18 Hari Kerja, Kepala BNN Baru Suyudi Ario Seto Pangkas 11 Jaringan Narkoba dan Selamatkan 1,1 Juta Jiwa

delinews24.net – Badan Narkotika Nasional (BNN) RI di bawah kepemimpinan baru Komjen. Pol. Suyudi Ario Seto, S.H., M.Si., menunjukkan kinerja spektakuler hanya dalam 18 hari pertama sejak dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto. Dengan mengusung semangat ‘War on Drug for Humanity’ (Perangi Narkoba Demi Kemanusiaan), BNN berhasil melumpuhkan 11 jaringan narkoba strategis, menangkap 53 tersangka (termasuk 2 WNA), dan menyelamatkan lebih dari 1,1 juta jiwa dari bahaya narkoba.

“Angka ini bukan hanya sekadar barang bukti, melainkan cermin dari besarnya ancaman yang dihadapi bangsa ini. Berdasarkan estimasi, tindakan ini telah menyelamatkan lebih dari 1,1 juta jiwa anak bangsa dari bahaya narkoba, sekaligus mencegah kerugian ekonomi negara senilai Rp130 miliar,” tegas Suyudi Ario Seto dalam acara pengungkapan kasus dan pemusnahan barang bukti di Lapangan Parkir BNN dan PT. Jasa Medivest, Cikarang, Senin (15/9).

Prestasi 18 Hari dan Temuan-Temuan Krusial

Sinergi antara BNN Pusat dan BNN Provinsi dengan stakeholder terkait menghasilkan pencapaian luar biasa. Total barang bukti narkotika yang diamankan pada periode Agustus-September 2025 mencapai 503.715,65 gram, dengan rincian utama:

  • Sabu-Sabu: 60.226,71 gram
  • Ganja: 441.376,17 gram
  • Ekstasi: 2.134 butir (791,77 gram)
  • Kokain: 1.321 gram

Selain itu, operasi ini berhasil membongkar Clandestine Laboratory (lab rahasia) berkapasitas home industry untuk produksi sabu, serta mengamankan vape yang dicurigai mengandung narkotika dan obat berbahaya, menunjukkan modus operandi sindikat yang terus berkembang.

Pemberantasan dari Hulu ke Hilir: Ungkap TPPU Senilai Rp52,7 Miliar

Tidak hanya di ranah peredaran, BNN juga memutus mata rantai ekonomi sindikat dengan mengungkap kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Jaringan Sutarnedi dkk di Palembang, Sumatera Selatan, berhasil dibongkar dengan total aset yang disita diperkirakan mencapai Rp52.788.500.000. Langkah ini membuktikan komitmen BNN untuk menghantam kejahatan narkoba dari segala sisi, termasuk aspek pendanaannya.

Pemusnahan Barang Bukti dan Pendekatan Humanis

Sebagai bentuk transparansi dan kepastian hukum, BNN melakukan pemusnahan terhadap seluruh barang bukti yang telah mendapatkan penetapan status dari Kejaksaan. Barang bukti yang dimusnahkan berasal dari berbagai BNNP, termasuk sabu (48.794,78 gr), ganja (387.656,08 gr), ekstasi (2.086 butir), dan kokain (1.310,40 gr).

Suyudi menegaskan bahwa pendekatan BNN tidak hanya represif, tetapi juga humanis dan transparan. “Saya menegaskan bahwa BNN tidak hanya bergerak pada aspek represif. Kami juga memperkuat program rehabilitasi bagi penyalahguna narkoba, agar mereka dipulihkan dan dikembalikan menjadi bagian produktif dari masyarakat,” jelasnya.

Program Desa Bersinar (Bersih Narkoba) akan terus diperkuat sebagai benteng pencegahan di tingkat akar rumput dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mendukung upaya ini. Perang melawan narkoba adalah perjuangan kolektif. Tidak ada satu pun institusi yang bisa melakukannya sendirian. Mari kita jaga keluarga, sahabat, dan lingkungan agar terbebas dari narkoba demi Indonesia Bersinar – Bersih Narkoba,” pungkas Kepala BNN menutup pernyataannya.

Kinerja perdana Kepala BNN ini memberikan sinyal kuat kepada seluruh sindikat narkoba bahwa era baru pemberantasan narkoba yang lebih intensif, cerdas, dan berkelanjutan telah dimulai.

Example 120x600