Asahan || delinews24.net – Pemerintah Kabupaten Asahan tepatnya Desa Sei Dua Hulu tampak tidak perhatian dengan masyarakat, Jelas saja Titi yang dilalui warga untuk beraktivitas sudah hampir lima tahun lebih tidak kunjung mendapat perhatian dari Pemdes Sei Dua Hulu untuk dirubah menjadi permanen cor beton.
Diketahui Titi yang terbuat dari Kayu/Papan di Dusun XV, Desa Sei Dua Hulu, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Asahan kini tampak Lapuk dan hampir memakan korban, informasi diperoleh wartawan dari masyarakat setempat, Jumat (10/11/23) sekira pukul 17.30 Wib.
Delin (50) warga setempat mengatakan kepada wartawan, “Kemarin hampir saja warga disini jatuh di Titi kami ini bang, karna titi ini menjadi akses kemanapun kami bila hendak beraktivitas atau bekerja diluar rumah, Sudah hampir lima tahun Titi yang terbuat dari papan/kayu tidak mendapat perhatian dari pemdes sei dua hulu.
“Jadi selama ini kamilah warga bahu membahu gotong royong dengan uang dikutip dari rumah kerumah untuk memperbaiki titi kami apa bila lapuk. “Ucapnya.
Sementara dihari yang sama, Jumat (10/11/23) lokasi berbeda Ketua Lembaga Aspirasi Masyarakat Indonesia (LAMI) Tanjungbalai Asahan Maulana Juang Harahap SH angat bicara terkait titi tersebut mengatakan kepada wartawan, “Masih kita pantau sejauh ini terkait kinerja Kepala Desa (Kades) Sei Dua Hulu, kemarin kita sudah jumpai Camat Simpang Empat, Tapi beliau tidak berada dikantor.” Imbuh Juang.
Pihak Pemdes Sei Dua Hulu saat di hubungi wartawan untuk dikonfirmasi melalui telpon seluler dan via whatsapp terkait permasalahan warga belum memberikan jawaban hingga berita ini sampai kemeja redaksi.
