Scroll untuk baca berita
Example floating
Example floating
AgrariaMandailing Natal

Program ‘Keta tu Saba’ Diharapkan Tingkatkan Hasil Panen Petani Madina

10
×

Program ‘Keta tu Saba’ Diharapkan Tingkatkan Hasil Panen Petani Madina

Share this article
Bupati Madina dorong panen petani meningkat

Madina|delinews24.net –  Bupati Mandailing Natal (Madina), H. Saipullah Nasution, meluncurkan program Keta tu Saba sebagai langkah strategis meningkatkan produktivitas pertanian dengan pendekatan modern. Peluncuran berlangsung di Kecamatan Siabu, salah satu sentra penghasil padi utama di Madina.

“Penanaman dilakukan serentak di seluruh wilayah dengan melibatkan Petani Penyuluh Lapangan (PPL) serta pendampingan tim teknis dari Pupuk Indonesia dan Dinas Pertanian,” ujar Saipullah.

Untuk memastikan keberhasilan program, Bupati menunjuk camat sebagai koordinator pelaksana, mulai penanaman hingga panen.

Ketersediaan Pupuk Cukup, Ribuan Petani Belum Ambil Jatah

Saipullah menegaskan ketersediaan pupuk di Madina mencukupi, namun sekitar 29.000 petani belum mengambil jatahnya.

“Masalahnya bukan kekurangan pupuk. Menurut data Senior Manager Pupuk Indonesia Regional 1A, masih banyak petani yang belum mengambil. Kami minta segera diambil melalui pengecer atau kelompok tani,” tegasnya.

Benny Rafalo, Senior Manager Pupuk Indonesia Regional 1A, menyatakan Keta tu Saba merupakan kolaborasi antara PT Pupuk Indonesia dan Pemkab Madina.

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Dengan Pemkab, kami berupaya menjawab tantangan sektor pertanian,” kata Benny.

Dalam program ini, Pupuk Indonesia menyediakan layanan uji tanah gratis dan pendampingan agronomis untuk membantu petani memahami kondisi lahan.

Turut hadir Asisten III Lismuliyadi, perwira penghubung, Kapolsek Siabu, serta sejumlah kepala OPD Pemkab Madina.

Example 120x600