Langkat | delinews24.net – Pengerjaan proyek di jalan provinsi tepatnya di desa Kuala Musam Kec Batang Serangan Kab Langkat mengundang tanya bagi setiap warga masyarakat yang melintas di lokasi tersebut karena bangunan yang di duga menghabiskan anggaran yang tak sedikit ternyata hanya hitungan jam bangunan langsung roboh .
Kejadian itu diperoleh delinews4.net berdasarkan info warga masyarakat yang tak ingin namannya disebutkan di sekitar lokasi pengerjaan proyek tersebut, Kamis ( 19/12/24 ).
Team kemudian melakukan verifikasi fakta dan mengambil dokumentasi sambil mengamati bagunan turap (tempok penahan tanah) yang sudah rubuh. Team menemukan pada bagian bawah bangunan tidak ada balok beton cor sebagai bantalan penopang batu koral serta besi sebagai batangan penyangga hanya keliatan 1 buah dan 4 batang besi yang dirangkai seperti bentuk balok.
Warga menyebutkan bangunan turap ini selesai hadi Sabtu (14/12/24) dan langsung rubuh esok harinya, Minggu (15/12/24). Diduga pengerjaan tidak sesuai dengan bestek karena yang di pasang hanya karung yang berisi sirtu.
Namun tim tidak dapat menemukan penanggungjawab pelaksana proyek untuk dikonfirmasi karena ketiadaan plang proyek di sekitar lokasi. Dugaan sementara karena status jalan merupakan jalan provinsi, proyek ini di bawah Dinas Bina Marga Provinsi Sumatera Utara.
“Kita berharap ke depannya semua pelaksana (seharusnya) memasang plank proyek karna itu merupakan hak masyarakat sesuai UU no 14 tahun 2008 yang mengatur tentang tranpransi,” ujar warga tersebut.