Maafkan aku…
Hening di kepalaku kembali membawa rindu bisu
Baris-baris kata kian menjelma rupa tak biasa
Meski senyap,
tetap saja menawan nyalang
Tapi di sayu mataku,
kembali menderaskan hujan kecemasan
Aku…
Menjadikannya kesepian yang paling kejam!