Deli Serdang | delinews24.net – Sampah Siluman Jalan Kebun Kopi Marindal-I, Sebuah istilah yang patut di sematkan dengan sebuah ironi lingkungan akibat kebiasaan buruk masyarakat yang tidak bertanggung jawab terhadap lingkungan, Hal ini jadi pantauan khusus untuk menyadarkan setiap elemen masyakat bahwasanya lingkungan bersih itu penting.
Temuan seperti ini salah satunya terjadi di Jalan Kebun Kopi Desa Marindal- I kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang, Jalan ini sejak di bangunnya pedesaan adalah salah satu afdeling milik PTPN II sekarang beralih penanggung jawab ke PTPN III reg I, Titik ini sejak tahun 2000-an telah menjadi titik para masyarakat membuang sampahnya entah dari mana masyarakat pembuang sampah itu berasal tidak ada yang mengetahui sebab, penelusuran delinews24.net dua lingkungan tersebub yakni Jalan Karya dusun IX marendal-I dan Jalan Pelajar dusun X mengaku tidak pernah membuang sampah di sekitar jalan tersebut.
Pemerintah Kecamatan dan Desa Sudah Turun tangan
Titik tersebut sebenarnya sudah menjadi perhatian pemerintah Kecamatan dan desa Marendal-i dengan cara edusikasi terhadap masyarakat mengenai pembuangan sampah hingga mengancaman denda terhap membuang sampah yang tertangkap, langkah pemerintah pun sudah dinilai cukup baik yang awalanya sampah di bahu jalan kebun kopi menggunung pada tahun 2010 di lakukan pengangkatan terhadap sampah dan pembuatan Parit di pinggir jalan menggunakan alat berat yang di tujukan membuat masyakat sadar bahwa tidak boleh buang sampah di situ, kemudian pada tahun 2018 di resmikan mobil pengangkut sampah Desa Marendal-I yang bertugas mengangkut sampah dari rumah ke rumah yang diharapkan warga tidak membuang sampah sembarangan, sampai sekarang telah menjamur abg-abg tukang sampah yang mengutip iuran untuk sampahnya di jemput dan di buang ketempat lahan sampah yang terletang di depan Jalan Sari Psr V.
Sampah Datang Tengah Malam
Pemerintah kecamatan Patumbak pun berupaya mengatasi sampah tersebut dengan menerjunkan Petugas Kebersihan dan di bantu mobil sampah Kabupaten Deli Serdang untuk mengutip sampah-sampah yang berserakan di Jalan Kebun Kopi tersebut, akan tetapi setiap pagi selepas subuh di lihat selalu ada saja sampah baru datang entah dari mana asalnya.
Disinyalir warga Desa lain atau bahkan warga Medan yang ikut membuang sampah disini karena selalu saja ada sampah industri seperti potongan plastik, atau hasil olahan makanan kaleng yang kerap di temukan disa
” sampahnya selalu saja ada, pagi ketika saya jalan bekerja sudah ada sampah baru tergeletak di pinggir jalan hal ini sangat mengganggu pejalan kaki dan kerap membuat kereta tergelincir kerna buangan sampah mengandung minyak yang di duga hasil dari suatu industri” Ujar ridwan warga Jalan Karya yang letak rumahnya tidak jauh dari titik tersebut.
Kondisi seperti ini dimana pihak pemerintah baik itu Kabupaten, Kecamatan, Desa, Dusun sudah turun mengedukasi Warganya tetapi sampah tetap saja berdatangan entah dari mana maka kami juluki fenomena tersebut sebagai “Sampah Siluman” yang berarti bukan warga sekitar yang membuangnya.