Scroll untuk baca berita
Example 325x300
Example floating
Example floating
Deli Serdang

Sosialisasi Bahaya Narkoba Di Desa Bangun Sari

127
×

Sosialisasi Bahaya Narkoba Di Desa Bangun Sari

Share this article
Sosialisasi Bahaya Narkoba Di Desa Bangun Sari (1)
Sosialisasi Bahaya Narkoba Di Desa Bangun Sari (1)

Deli Serdang | Delinews24.net – Pemerintah Desa Bangun Sari melakukan sosialisasi bahaya narkoba bagi generasi muda. Seperti diketahui bersama kasus narkoba di Sumatera Utara sangat meresahkan dan kian merusak generasi muda.

Meskipun upaya yang sama juga masih digalakkan oleh pemerintah daerah, Pemerintah Desa Bangun Sari masih merasa penting untuk mengingatkan kembali kepada para pemuda desa tentang bahaya penyalahgunaan narkoba itu pada hari Kamis (18/07/24) lalu di Aula Kantor Desa Bangun Sari Jl. Darmo Dusun VII Kec Tanjung Morawa Kab Deli Serdang, Sumatera Utara, pukul 08.00 WIB.

Muhammad Rifa’i Kades Bangun Sari dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada anak-anak muda Desa Bangun Sari yang bersedia hadir. Ia menilai mereka punya semangat untuk memerangi narkoba.

“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini adik-adik yang hadir mewakili dari tiap tiap dusun dalam sosialisai tentang bahaya penggunaan narkoba bisa menyampaikan kepada yang lain tentang apa yang sudah disampaikan dalam kegiatan ini,” ucap Kades.

Danramil 16 Tanjung Morawa Mayor Inf. Romi Sembiring hadir untuk memberikan bimbingan materi dalam sosialisasi bahaya penggunaan narkoba. Ia berpesan agar para pemuda desa menghindari penyalahgunaan narkoba karena itu merusak dan bisa menyebabkan kematian.

Untuk melengkapi pemahaman para peserta, Romi juga memaparkan tentang jenis-jenis narkoba seperti ganja, heroin, sabu sabu, opium, pil anjing, morfin dansejenisnya.

Peran penting orang tua agar selalu mengawasi dan jangan bosan dalam memberikan bimbingan kepada anak-anak agar mereka bisa menjadi orang yang sukses, sehat, kuat tanpa narkoba. Jadilah anak-anak yang berguna bagi orang tua, agama, bangsa dan negara,” pungkasnya.

Serma Budi Hendra yang juga mewakili dari Koramil 16 Tanjung Morawa ikut menyampaikan agar anak-anak muda Desa Bangun Sari jangan pernah mau diajak untuk menggunakan narkoba dan jangan pula mudah terpengaruh oleh hal hal yang dapat merusak masa depan.

Giliran perwakilan dari Polsek Tanjungmorawa Aiptu Khalid turut menyampaikan materi tentang bahaya narkoba.

“Jangan sekali-kali kalian menyentuh atau menggunakan yang namanya narkoba. Kalau sampai menggunakannya (narkoba) maka yang susah itu dirimu sendiri dan keluargamu,” Khalid mengingatkan.

Menurutnya pemakai narkoba ini adalah korban dari orang orang yang sengaja merusak. Awalnya korban diberikan secara cuma-cuma, namun berikutnya harus bayar atau beli.

“Hindari dan jauhi kawan-kawan yang sudah menggunakan narkoba karena tidak ada untungnya buat dirimu. Raihlah masa depanmu tanpa narkoba,” tambahnya.

Ada kebiasaan buruk yang masih berkorelasi dengan penyalahgunaan narkoba, yaitu ngelemĀ¹. Ketika disinggung tentang masalah remaja yang doyan ngelem tersebut Khalid mengatakan bahwa hal itu dampaknya lebih parah dari penyalahgunaan narkoba.

“Biasanya yang suka ngelem ini orangnya cenderung ngeyel, susah dinasehati. Harapan saya janganlah di Desa Bangun Sari ada hal-hal tersebut. Mari kita mulai dulu dari keluarga kita dan anak kita,” tutupnya.

Sekdes Bangun Sari Bambang Irawan, Aiptu Rizaldi (Bhabinkamtibmas Desa Bangun Sari) berikut ibu-ibu PKK turut hadir menyimak jalannya kegiatan.

 


  1. Definisi dan pengertian Ngelem : Universitas Muhammadiyah Pontianak, klik disini untuk mendownload paper.
Example 120x600