Scroll untuk baca berita
Example floating
Example floating
InternasionalOLAHRAGA

Gol Penalti Romeny Bawa Timnas Indonesia Taklukkan China 1-0, Timnas Indonesia Punya Peluang Masuk Round Empat

560
×

Gol Penalti Romeny Bawa Timnas Indonesia Taklukkan China 1-0, Timnas Indonesia Punya Peluang Masuk Round Empat

Share this article
Indonesia VS China 1-0

Jakarta|delinews24.net – Tim Nasional Indonesia meraih kemenangan penting atas China dengan skor 1-0 dalam laga Matchday 9 Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. Pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (5/6/2025) malam WIB, Kemenangan ini ditentukan oleh gol penalti Ole Romeny pada menit ke-45. Hasil ini semakin membuka peluang Garuda untuk melaju ke putaran keempat, asalkan Arab Saudi berhasil mengalahkan Bahrain pada laga berikutnya.

Jalannya Pertandingan

Babak Pertama: Dominasi dan Gol Penalti Romeny

Timnas Indonesia tampil agresif sejak menit awal dengan formasi 3-6-1 di bawah asuhan pelatih Patrick Kluivert. China, yang bermain dengan skema 4-5-1, juga tak segan menekan.

  • Menit 5’: Kedua tim sama-sama melepas tembakan perdana. Ricky Kambuaya (Indonesia) dan Wang Yudong (China) gagal menemui sasaran.

  • Menit 12’: Xu Haoyang (China) mendapat kartu kuning setelah melanggar Kambuaya dalam serangan balik.

  • Menit 20’: Kombinasi apik Egy Maulana Vikri dan Yakob Sayuri nyaris membuahkan gol, tapi umpan terakhir tak sampai ke Kambuaya.

  • Menit 30’: Han Pengfei (China) hampir membobol gawang Indonesia melalui sundulan sepak pojok, tetapi bola masih melambung.

  • Menit 40’: Romeny melepas tembakan setelah melewati bek China, namun masih bisa diamankan kiper Wang Dalei.

  • Menit 45’Gol! Kambuaya terjatuh di kotak penalti setelah kontak fisik dengan Zexiang Yang. Wasit Rustam Lutfullin (Uzbekistan) memutuskan penalti setelah meninjau VAR. Romeny, striker Oxford United, dengan percaya diri mengeksekusi dan membawa Indonesia unggul 1-0.

Babak pertama ditutup dengan keunggulan tipis Indonesia, meski China sempat memberikan ancaman melalui Zhang Yuning dan Hu Hetao.

Babak Kedua: Pertahanan Kokoh dan Peluang yang Terbuang

China melakukan dua pergantian pemain di awal babak kedua, memasukkan Liu Chengyu dan Tyias Browning.

  • Menit 50’: Emil Audero tampil gemilang dengan menepis tendangan Wang Yudong.

  • Menit 55’: Yakob Sayuri melewatkan peluang emas setelah menerima umpan Kambuaya, memilih menipu bek lawan alih-alih menembak langsung.

  • Menit 60’: Egy Maulana melepas tendangan jarak jauh yang masih melambung.

  • Menit 65’: Yakob Sayuri dapat kartu kuning setelah melakukan tekel keras.

  • Menit 70’: Patrick Kluivert memasukkan Kevin Diks dan Beckham Putra menggantikan Thom Haye dan Yakob Sayuri.

  • Menit 75’: Beckham Putra menembus pertahanan China dan mengoper ke Diks, yang gagal memanfaatkan bola muntah.

  • Menit 80’: Kluivert melakukan rotasi dengan memasukkan Ivar Jenner dan Stefano Lilipaly untuk menjaga stamina tim.

  • Menit 85’: China melakukan serangan terakhir dengan memasukkan Wei Zhen, tetapi pertahanan Indonesia tetap solid.

Pertandingan berakhir 1-0 untuk Indonesia setelah enam menit injury time. Namun, Ivar Jenner terkena kartu kuning dan akan absen melawan Jepang pada 10 Juni mendatang.

Susunan Pemain

Indonesia (3-6-1): Emil Audero; Rizky Ridho, Jay Idzes, Justin Hubner; Yakob Sayuri (Beckham Putra 70’), Joy Pelupessy, Ricky Kambuaya (Ivar Jenner 80’), Thom Haye (Kevin Diks 70’), Egy Maulana (Stefano Lilipaly 80’), Calvin Verdonk; Ole Romeny (Ramadhan Sananta 85’). Pelatih: Patrick Kluivert.

China (4-5-1): Wang Dalei; Zhu Chenjie (Wei Zhen 85’), Hu Hetao, Yang Zexiang, Han Pengfei (Tyias Browning 46’); Wang Shangyuan, Xu Haoyang (Liu Chengyu 46’), Sai Erjiniao, Wang Yudong, Cao Yongjing (Wei Shihao 65’); Zhang Yuning (Wang Ziming 75’). Pelatih: Branko Ivankovic.

Analisis dan Prospek Timnas

Kemenangan ini mengangkat Indonesia ke posisi kedua Grup C dengan 10 poin, sementara China tertahan di 7 poin. Jika Arab Saudi mengalahkan Bahrain, Garuda akan memastikan tiket ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026. Performa solid di lini belakang dan efisiensi serangan menjadi kunci kemenangan malam ini, meskipun belum ada formula penyerang yang pas menemani ole di lini depan, karena ramadhan sananta belum bisa di andalkan, Tantangan berikutnya adalah menghadapi Jepang, yang akan menjadi ujian berat bagi tim besutan Kluivert.

Example 120x600