Example floating
Example floating
NASIONAL

Serba-Serbi Kemeriahan Upacara Hut RI Ke-80 di Istana Negara

606
×

Serba-Serbi Kemeriahan Upacara Hut RI Ke-80 di Istana Negara

Share this article
Upacara Hut RI Ke-80 di Istana Merdeka

Jakarta|delinews24.net – Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) membentuk formasi angka “80” saat mengibarkan Sang Saka Merah Putih dalam upacara detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Minggu (17/8/2025). Formasi simbolis ini menjadi penanda 80 tahun Indonesia merdeka, dipersembahkan dengan khidmat oleh 68 anggota Paskibraka terpilih dari seluruh provinsi.

Presiden Prabowo Subianto secara langsung menyerahkan baki bendera kepada Bianca Alessia Christabella Lantang (16), pelajar SMA Lentera Harapan Tomohon asal Sulawesi Utara. Momen haru tercipta ketika Prabowo mencium Bendera Merah Putih sebelum diserahkan, disaksikan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dan tamu negara.

Simbol 80 Tahun Merdeka dalam Setiap Langkah

Prosesi pengibaran diawali dengan derap langkah Paskibraka menuju tiang bendera. Begitu sampai, pasukan membentuk tiga kelompok yang kemudian berubah menjadi angka “80”. Formasi ini dipertahankan hingga bendera berkibar dan lagu Indonesia Raya selesai dikumandangkan.

“Ini bukan sekadar upacara, tapi napak tilas perjuangan 80 tahun bangsa kita,” ujar Kolonel Amril Hairuman, Komandan Upacara sekaligus Wakil Dan Grup 1 Kopassus.

Dari Sakral ke Meriah: Tarian Pacu Jalur hingga Lagu Viral

Usai upacara, suasana Istana Merdeka berubah riuh oleh tarian Pacu Jalur khas Riau yang viral di media sosial. Presiden Prabowo terlihat ikut bergoyang, diikuti Seskab Letkol Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi.

Puncak kemeriahan terjadi saat lagu Tabola Bale—kolaborasi Silet Open Up, Diva Aurel, dan musisi daerah—menggema. Lagu yang memadukan irama Minang dan Nusantara Timur ini sukses menggerakkan seluruh tamu undangan, termasuk Prabowo yang berdendang sambil mengangkat tangan.

Profil Paskibraka 2025: Generasi Muda Penjaga Tradisi

Bianca Lantang (Sulut): Pembawa bendera utama, pecinta tari.

Nindya Fawwaz (Jambi): Cadangan pembawa baki, siswi berprestasi.

Farrel Irawan (DKI): Pengerek bendera, siswa SMA Highscope.

Habib Burhan (Sumbar): Komandan kelompok, aktivis sekolah.

“Mereka adalah bukti bahwa generasi muda Indonesia siap memikul estafet kemerdekaan,” tegas AKP Bimo Dwi Lambang, Komandan Kompi Paskibraka dari Kepri.

Penutup: Merdeka dalam Harmoni

Acara ditutup dengan dentuman 17 meriam hampa dan sorak sorai peserta. Hari ini, Istana Merdeka bukan hanya menjadi saksi upacara sakral, tapi juga panggung kebinekaan—mulai dari formasi Paskibraka, tarian tradisional, hingga lagu viral yang mempersatukan semua kalangan.

Example 120x600