delinews24.net – Ambisi PSMS Medan untuk mendulang poin penuh di kandang sendiri akhirnya terwujud. Tim berjuluk Ayam Kinantan tersebut sukses menundukkan Sumsel United dengan skor 2-0 dalam laga lanjutan Liga 2 Indonesia Pegadaian Championship 2025-2026 di Stadion Utama Sumatera Utara, Minggu, 29/09/2025). Kemenangan ini mengantarkan PSMS ke peringkat keempat klasemen sementara.
Di bawah komando pelatih Kas Hartadi, PSMS langsung mengambil inisiatif serangan sejak wasit meniup peluit awal. Tekanan yang diberikan lini depan PSMS sempat membuat pertahanan Sumsel United kewalahan, meski kesulitan mencetak gol di menit-menit awal. Tamu pun tak tinggal diam dan perlahan bangkit, mampu mengimbangi permainan dan menjadikan laga berjalan sengit dengan serangan balasan.
Gol Penyejuk dan Pengatur Irama Baru
Keunggulan PSMS akhirnya tercipta pada menit ke-22. Memanfaatkan situasi bola mati tendangan pojok, Kim Jeung-Ho, pemain asal Korea Selatan, berhasil memecah kebuntuan dengan sundulan atau sodoran yang membobol gawang Sumsel United yang dikawal Dicki Agung. Gol ini menjadi penyejuk bagi para pemain dan suporter setia yang memadati stadion.
Memasuki babak kedua, PSMS kembali menunjukkan dominasi. Hanya lima menit setelah istirahat, tepatnya menit ke-50, Ari Maring menggandakan keunggulan tuan rumah melalui sebuah tendangan yang tidak mampu diantisipasi kiper Dicki Agung. Keunggulan dua gol ini membuat PSMS lebih percaya diri dan mulai mengatur tempo permainan.
Pertahanan Kokoh dan Kinerja Kiper
Lini pertahanan PSMS, yang diisi oleh duet Kim Jeung-Ho dan Zikri Ferdiansyah, serta didampingi Arif Setiawan dan Bhudiar Riza, tampil solid sepanjang pertandingan. Mereka berhasil meredam berbagai ancaman yang dilancarkan pemain-pemain Sumsel United. Kiper Reky Rahayu juga tampil gemilang, membuktikan performa yang lebih baik setelah kebobolan tiga gol di laga sebelumnya. Reky tampil tangguh di bawah mistar gawang dan berhasil menjaga clean sheet untuk timnya.
Pujian Pelatih untuk Kerja Keras dan Kapten Baru
Usai laga, Pelatih Kas Hartadi tak henti-hentinya mengapresiasi kerja keras anak asuhnya. “Iya kemenangan ini berkat kerja keras semua pemain. Kemenangan ini tentu menjadi modal untuk mencuri poin penuh di laga selanjutnya,” tutur Hartadi dalam konferensi pers.
Hartadi juga menanggapi positif penunjukan Jeung Ho Kim sebagai kapten tim pengganti Zikri Ferdiansyah yang mengundurkan diri. “Zikri kapten sebelumnya mengundurkan diri. Dan itu menjadi beban buat saya. Penunjukan Jeung Ho Kim dengan diskusi pemain lain sudah cocok. Terbukti dalam laga malam ini kita ambil poin penuh. Dia sosok yang bisa mengatur ritme serangan di lapangan,” jelasnya.
Pemain bertahan Budhiar Muhammad Riza turut menyampaikan rasa syukurnya. “Alhamdulillah. Terima kasih buat supporter, buat warga Medan yang mendukung kami. Tiga angka malam ini sangat penting bagi kami dan laga selanjutnya,” ucap Budhiar.
Dampak Klasemen
Tambahan tiga poin ini mengangkat posisi PSMS Medan ke peringkat keempat klasemen sementara dengan koleksi 4 poin dari dua pertandingan (sekali menang, sekali imbang, dan sekali kalah). Sementara bagi Sumsel United, kekalahan ini membuat mereka tetap tertahan di peringkat ketiga dengan 6 poin dari tiga laga (dua kali menang dan sekali kalah).
Susunan Pemain:
PSMS Medan: Reky Rahayu; Kim Jeung-ho, Zikri Ferdiansyah, Arif Setiawan, Budhiar Riza; Ichlasul Qadri, Reyki Fariz, Vitor Barata; Rifal Lastori, Ari Maring, Felipe Cadenazzi.
Sumsel United: Dicki Agung; F. Barbosa, Nathan, Bayu Gatra, Bajo; Kurniawan, Izmy, Hafit Ibrahim; Juninho, Diego Dall’oca, Hutagalung.
