Delinews24 – Ada banyak cara untuk mempopulerkan (baca: viral) sebuah spot wisata. Salahsatunya adalah yang dilakukan oleh pengelola Noah’s Park Lembang.
Melalui sebuah tayangan FYP di platform berbagi video TikTok Amiamii kita dapat menyaksikan sebuah implementasi dari strategi autoviral yang dilakukan pengelola dengan mempersiapkan peralatan pendukung yang mempersilahkan pengunjung untuk merekam pengalaman berwisata mengendarai wahana khusus.
Hal ini sungguh sebuah strategi marketing berbiaya sangat rendah. Dimana pelaku usaha hanya tinggal memasang holder pada helm keselamatan yang sudah menjadi bagian dari safety wahana berkendara. Wahana tak bermesin mengandalkan tenaga dari gaya dorong gravitasi dari jalan yang menurun.
Kemudian pengunjung pasti dengan senang hati untuk mengabadikan momen mereka berkendara berkeliling tempat tersebut, dan hebatnya lagi itu dilakukan oleh semua pengunjung. Bayangkan jika dalam sehari ada 200 pengunjung, jika dikalikan sebulan maka tempat tersebut sudah di-mention sebanyak 6000 kali dan itu organik!. Itu belum termasuk re-upload di sosial media yang lain, stitch antar pengguna hingga review dari pengguna dengan platform yang berbeda.
Berapa biaya iklan yang dikeluarkan jika pengelola melakukan hal yang sama dan belum tentu tepat sasaran (sesuai target).
Hal ini tentu saja dapat dicontoh oleh berbagai kalangan pelaku pariwisata untuk melakukan strategi yang serupa tapi disesuaikan dengan kondisi masing-masing.(PL)
@amiamiii.30 Mbak maaf saya ngakak #lugekartbandung #noahparklembang ♬ suara asli – Amiamiii30
