Deliserdang | delinews24.net – HM Ali Yusuf Siregar menghadiri Pengajian Forum Komunikasi Silaturahmi Masjid dan Mushollah (FKSMM) di Masjid Baiturahman Dusun 2a Desa Sei Mencirim Kecamatan Sunggal pada hari Senin, 3 Juni 24, untuk memperkuat ukhuwah keislaman dan keimanan sebagai seorang muslim.
Pengajian FKSMM yang diadakan seminggu sekali itu dihadiri oleh warga dari Kecamatan Sunggal dan juga warga dari Kecamatan Kutalimbaru.
HM. Ali Yusuf Siregar, Ketua FKSMM Ustadz Muhammad Hendro, Ketua Baiturahman Sei Mencirim Sudarianto, Ketua BKM Baiturahman Sei Mencirim Sudarianto, Ustadz Fery Saptadiputra, yang diundang dari Kecamatan Galang untuk memberikan tausiyah, dan para alim ulama, tokoh agama, dan warga lainnya dari kedua kecamatan tersebut, hadir di pengajian tersebut.
Sebelum pengajian dimulai, Ustadz Muhammad Hendro, Ketua FKSMM, mengucapkan terima kasih kepada HM Ali Yusuf Siregar, anggota masyarakat Deli Serdang, yang telah hadir bersama istrinya untuk mengikuti pengajian rutin seminggu sekali.
Ustadz Henan mengatakan bahwa pengajian ini diadakan setiap pekan atau setiap minggu sekali selama 5 tahun. Sudah ada anggota dari 36 mushola dan masjid di dua kecamatan, yaitu Sunggal dan Kutalimbaru. Sekitar 500 hingga 600 jamaah hadir setiap acara, terutama ibu ibu dan bapak bapak.
Pada kesempatan itu, dia berharap HM Ali Yusuf Siregar dapat sering berkunjung dan bersilaturahim ke pengajian FKSMM karena masyarakat pengajian merasa senang ketika seorang tokoh masyarakat Deli Serdang yang telah mengabdi selama puluhan tahun di sana.
Menurut Hendro, mereka sangat senang hari ini karena tokoh-tokoh dari masyarakat Deli Serdang hadir, terutama bapak Ali Yusuf Siregar yang pernah menjadi camat di Sunggal selama sekitar tiga tahun. Namun, sebagai masyarakat kecamatan Sunggal, kami sudah akrab dengannya, terutama karena bapak hadir bersama ibu di pengajian kami.
Sebagai informasi, HM Ali Yusuf Siregar telah menjabat sebagai Camat Sunggal selama tiga tahun, dan dia terkenal aktif dalam kegiatan masyarakat. Oleh karena itu, ketika HM Ali Yusuf Siregar hadir di Kecamatan Sunggal, keakraban dengannya dengan mudah terbentuk.
Akhir kata Hendro adalah, “Kami di majelis pengajian ini mendoakan bapak HM Ali Yusuf Siregar mudah-mudahan apa yang dicita-citakan dan diinginkan bapak Ali Yusuf Siregar ke depan dimudahkan Allah subhanahu wa ta’ala.”
Pada saat yang sama, HM Ali Yusuf Siregar menyatakan bahwa ketika dia datang ke Sunggal, dia merasa seperti pulang kampung karena dia pernah menjadi Camat di Kecamatan tersebut.
Sangat menyenangkan bagi saya dan istri untuk tiba di Sunggal, karena kami merasa seperti pulang ke rumah. Namun, saya lebih mengagumi pengajian mingguan ini, karena jumlah pesertanya sekitar 600 orang, yang saya akui cukup ramai. Awalnya saya pikir pengajian ini dilakukan sebulan sekali, tetapi ternyata dilakukan seminggu sekali. Saya sangat mengagumi bagaimana jamaah dapat hadir sampai jumlah yang cukup besar.
Ali Yusuf Siregar juga mengucapkan salam kepada kaum bapak-bapak yang ingin Istiqomah dapat mengumpulkan ratusan orang setiap minggu dari berbagai masjid dan Desa, serta dari dua Kecamatan ini.
Bapa-bapak dapat berkumpul untuk mengaji, meskipun pengajian ini mungkin dianggap langka dan jarang dilihat, karena ratusan orang dari berbagai desa dan masjid berkumpul satu kali seminggu. Menurut saya, itu adalah hal yang luar biasa dari pengajian ini. Pertemuan dalam pengajian ini penting karena mengaji adalah ilmu agama yang harus diulang-ulang supaya kita bisa lebih memahaminya seperti pemuka agama.
Selain itu, dia menyatakan bahwa dia akan hadir kembali jika memiliki kesempatan waktu untuk kembali hadir di pengajian in.
